A. Tracking Bukit Lawang
Bukit Lawang, sebuah kawasan seluas 1.313,95 hektar di adalah salah satu destinasi wisata paling populer di Taman Nasional Gunung Leuser (TNGL). Dengan lanskap hutan hujan tropis yang memukau dan kesempatan untuk bertemu orangutan Sumatera di habitat aslinya, Bukit Lawang menawarkan pengalaman wisata alam yang tak terlupakan.
Lokasi
Kecamatan Bahorok, Kabupaten Langkat, Provinsi Sumatera Utara,
Lanskap Hutan Hujan Tropis yang Menakjubkan
Bukit Lawang adalah rumah bagi hutan hujan tropis yang lebat dan asri. Pepohonan raksasa menjulang tinggi, menciptakan kanopi hijau yang menaungi berbagai jenis tumbuhan dan satwa liar. Sungai Bahorok yang jernih mengalir membelah hutan, menambah keindahan alam Bukit Lawang.
Jungle Tracking
Salah satu aktivitas wisata yang paling populer di Bukit Lawang adalah jungle tracking. Anda akan dipandu oleh pemandu lokal yang berpengalaman untuk menjelajahi hutan, mengamati orangutan Sumatera, dan menikmati keindahan alam sekitar.
B. Tubbing Rafting Bukit lawang
Pemandian Bukit Lawang cukup dikenal sebagai objek pemandian yang aliran airnya jernih dan bersih. Pemandian Bukit Lawang terletak di Kabupaten Langkat, Provinsi Sumatera Utara, atau sekitar 68 kilometer dari Kota Binjai dan sekitar 80 km dari Medan. Aliran Sungai Bahorok menawarkan semilir angin yang sejuk dan teduh.
Pengunjung juga bisa menikmati keindahan alam yang menghijau dan membentang dalam bentuk perbukitan.Kebanyakan wisatawan domestik melakukan kegiatan arum jeram menggunakan ban atau biasa di sebut tube rafting. Irfan, pengelola tube rafting, menuturkan aliran air Sungai Bahorok cukup aman untuk melakukan rafting tube dengan menggunakan ban.
“Airnya tidak terlalu deras, tapi ada bendungan yang harus dihindari. Ya sebelum sampai bendungan atau sekitar 15 meter ya harus sudah diberhentikan. Nanti ada pemandu di depan yang mengarahkan ban agar berhenti,” katanya.
Untuk tube rafting biaya dikenakan Rp 100 ribu perorang. Sementara sewa ban hanya Rp 5 ribu hingga Rp 20 ribu tergantung ukuran ban. Bukit Lawang sendiri masih bagian dari Taman Nasional Gunung Leuser, di mana gunung ini merupakan daerah konservasi mawas.
Tak heran jika terdapat cukup banyak pepohonan rimbun nan hijau. Pemandian Bukit Lawang dapat ditempuh dengan sekitar 2-3 jam dari kota Medan.
